The Relationship between Nutritional Knowledge with Nutrient Intake and Adherence to the Consumption of Blood-Added Tablets in Adolescent Girls at SMA Islam SHAFTA Surabaya

Septalia Puji Rahmawati; Ani Intiyati; Nur Hatijah; Inne Soesanti

doi:10.36568/jone.v1i4.240

Authors

Septalia Puji Rahmawati Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya
Ani Intiyati Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya
Nur Hatijah Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya
Inne Soesanti Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.36568/jone.v1i4.240

Keywords:

Nutritional knowledge, Intake, Adherence, Blood added tablets

Abstract

ABSTRACT

Anemia is a nutritional problem of adolescents in Indonesia that occurs due to iron deficiency. The purpose of the study was to analyze the relationship of nutritional knowledge with nutrient intake and adherence to the consumption of blood-added tablets in adolescent girls at SMA Islam SHAFTA Surabaya. This type of research is analytical descriptive research with a cross sectional design. Large sample of 45 respondents. Data collection with interviews and SQ-FFQ. Furthermore, it was analyzed with the spearman correlation test. The results of the analysis indicate that the majority of respondents' characteristics are aged 16-18 years (68.9%). Good nutrition knowledge 35 respondents (77.8%). Protein intake 32 respondents (71.1%) severe deficit, iron intake 36 respondents (80%) deficient and 41 respondents (91.1%) non-compliant. There was no relationship between nutritional knowledge with protein intake (p value = 0.428), nutritional knowledge with iron intake (p value = 0.685), and nutritional knowledge with adherence to blood added tablet consumption (p value = 0.231). There is no relationship between variables and it is necessary to collaborate on independent blood added tablets and health counseling at school.

References

WHO. Health Topic Anemia. 2020.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Laporan Hasil Riskesdas 2018. Jakarta; 2018.

Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia 2021. 2021.

Samputri FR, Herdiani N. Pengetahuan dan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia. 2022.

Ningtyas O, Ulfiana E, Yono N. Hubungan Pengetahuan tentang Anemia dan Dukungan Keluarga terhadap Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di SMPN 01 Brondong Lamongan. Indonesian Journal of Midwifery. 2021;4(2):128.

Arisnawati dan Ahmad Zakiudin. Hubungan Kebiasaan Makan Pagi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di SMA Al Hikmah 2 Benda Sirampog Brebes. Jurnal Para Pemikir. 2018;7:233–238.

Iriani OS. Hubungan Pengetahuan Gizi, Pola Makan Dan Kepatuhan Meminum Tablet Fe Dengan Efektifitas Program Pemberian Suplementasi Zat Besi Untuk Remaja Putri Di SMP Bina Harapan Kota Bandung. Jurnal Ilmu Kesehatan Immanuel. 2020;13(2):70.

Rianti, Fatmawati & S. Tingkat Pengetahuan, Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah dan Asupan Zat Besi (Fe) dengan Status Anemia pada Remaja Putri di SMKN 1 Molawe Kecamatan Molawe Kabupaten Konawe Utara. Jurnal Gizi Ilmiah. 2022;9:19–26.

Riswanda J. Hubungan Asupan Zat Besi Dan Inhibitornya Sebagai Predikator Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Di Kabupaten Muara Enim. Jurnal Biota. 2017;3(2):83–89.

Ari I, Rusilanti. Gizi Terapan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya; 2013.

Nuzrina R. Hubungan Sikap Dan Pengetahuan Siswi Terhadap Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah. Jurnal Riset Gizi. 2021;9(1):22–27.

Lestari P. Hubungan Pengetahuan Gizi, Asupan Makanan dengan Status Gizi Siswi MTs Darul Ulum. Sport And Nutrition Journal. 2020;2(2):73–80.

Adawiyah NR. Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Gizi Dengan Asupan Karbohidrat, Lemak, Dan Protein Pada Atlet Bola Basket Laki-Laki Cls Knight Surabaya. Doctoral Dissertation. 2017.

Wijaya OGM, Meiliana M, Lestari YN. Pentingnya Pengetahuan Gizi Untuk Asupan Makan Yang Optimal Pada Atlet Sepak Bola. Nutrizione. 2021;01(1):22–33.

Putri RD, Simanjuntak BY, Kusdalinah K. Pengetahuan Gizi, Pola Makan, dan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah dengan Kejadian Anemia Remaja Putri. Jurnal Kesehatan. 2017;8(3):400–405.

Dewi KAP, Nurtini NM, Kurnia N. Hubungan Pengetahuan Dan Perilaku Konsumsi Tablet Tambah Darah Pada Siswi SMPN 11 Denpasar. Jurnal Riset Kesehatan Nasional. 2021.

Indah MN. Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Gizi Dan Standar Makanan Terhadap Asupan Energi, Zat Gizi Makro Dan Zat Gizi Mikro (Zat Besi Dan Kalsium) Di Pondok Pesantren Assalamah Kecamatan Cipayung Kota Depok. Jurnal Gizi Ilmiah. 2018.

Utomo E, Rohmawati N, Sulistiyani. Pengetahuan, Dukungan Keluarga, Dan Teman Sebaya Berhubungan Dengan Konsumsi Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri. Ilmu Gizi Indonesia. 2020;04(01):1–10.

Agustina. Analisis Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Remaja Putri Dalam Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah Untuk Pencegahan Dan Penanggulangan Anemia Gizi Besi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat. 2019;11(04).

Damayanti S, Prita DS, Dudung A. Pengaruh Asupan Fe, Vitamin A, Vitamin B12, Dan Vitamin C Terhadap Kadar Hemoglobin Pada Remaja Vegan Di Pusdiklat Buddhis Maitreyawira. Jurnal Gizi Klinik Indonesia. 2016;13(2):67–74.

Wiradijaya A, Prabamurti, Priyadi Nugraha, Indraswari R. Hubungan Sikap, Akses Dukungan Keluarga dan Lingkungan Sekolah dengan perilaku Makan Remaja dalam Pencegahan Hipertensi di Kelurahan Ngemplak Simongan Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2020;8(3):391–397.

AKG. Angka Kecukupan Gizi Yang Dianjurkan Untuk Masyarakat Indonesia. Peraturan Kementerian Kesehatan RI Nomor 28 Tahun 2019. 2019.

Aditianti, Permanasari Y, Julianti ED. Pendampingan Minum Tablet Tambah Darah (TTD) Dapat Meningkatkan Kepatuhan Konsumsi TTD Pada Ibu Hamil Anemia. The Journal of Nutrition and Food Research. 2015;38(1):71-78.

Komang ISW. Hubungan Kebiasaan Konsumsi Makanan Cepat Saji (Fast Food), Aktifitas Fisik Dan Pengetahuan Gizi Dengan Status Gizi Pada Mahasiswa UNILA Angkatan 2013. Skripsi. Universitas Lampung. 2014.

Nuryanto, Adriyan P, Niken P, Siti FM. Pengaruh Pendidikan Gizi Terhadap Pengetahuan dan Sikap Tentang Gizi Anak Sekolah Dasar. Jurnal Gizi Indonesia. 2014;3(1):32-36.

Sirajuddin S, Masni. Kejadian Anemia Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional. 2015;9.

Noviawati E. Hubungan Antara Asupan Zat Besi dan Kejadian Anemia Pada Mahasiswa PSPD Angkatan 2009-2011 Syarif Hidayatullah Jakarta. Skripsi. Prodi Pendidikan Dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2013.